Siapa di sini yang sudah baca buku dari Mark Manson?, buku “Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat” yang lagi banyak digandruingi anak muda ini punya banyak insight bahkan sangat menginspirasi baik di Indonesia maupun di negara asalnya; Amerika. Penjelasan yang ringan dan relate dengan keadaan anak jaman now, membuat pembaca semakin tertarik dengan isu yang dibahas. Buku yang sudah meraih 24 cetakan pada 2019 lalu mempunyai intrik tersendiri, nah penasarankan dengan kutipan-kutipan Mark Manson dengan tema “Jangan Berusaha” ini dia
1. Masa bodoh bukan berarti menjadi acuh tak acuh; masa bodoh berarti nyaman saat menjadi berbeda
Tidak ada orang yang bisa acuh tak acuh, orang yang lemah hatinya adalah mereka yang acuh, sebab mereka terlalu rewel dalam kenyataan untuk menghadapi fakta terhadap segala sesuatu. Mereka terganggu dengan pemikiran orang lain, dan untuk menghadapi segala sesuatu itu tidak perlu dihindari, karena itu adalah hal yang wajar.
2. Budaya kita hari ini terobsesi untuk mewujudkan harapan-harapan positif yang mustahil diwujudkan: menjadi lebih bahagia, menjadi lebih sehat, menjadi paling baik, dan lebih dikagumi.
Sejujurnya hal ini justru memperlihatkan kekurangan kita, mengingatkan pada kegagalan kita, bagaimanapun jika seseorang sungguh bahagia, dia tidak akan merasa perlu untuk mengulang-ngulang ucapan bahwa dia bahagia. Dia bahagia, ya bahagia begitu saja.
3. Menginginkan pengalaman positif adalah sebuah pengalaman negatif; menerima pengalaman negatif adalah sebuah pengalaman positif
Semua hal yang bernilai positif dalam kehidupan dimenangkan lewat pengalaman yang berasosiasi negatif. Setiap usaha untuk lari dari negatif, untuk menghindar atau membatalkan dan membungkamnya, hanya akan menjadi bumerang untuk kita.
4. Berusaha menghindari rasa sakit sama halnya dengan berurusan terus menerus dengan rasa sakit itu sendiri
Kebalikannya, jika Anda tidak peduli alias bodo amat dengan rasa sakit itu, perjuangan Anda tak akan bisa dibendung.
5. Usaha untuk menghindari susah payah adalah susah payah
Pengingkaran terhadap kegagalan adalah kegagalan. Demi keluar dari susah payah itu sendiri kita sudah susah payah untuk berpikir bagaimana bisa mengindari itu, apa salahnya kita terima susah payah itu lalu melanjuti perjuangan tanpa memikirkan susah payah.
6. Untuk bisa mengatakan “bodo amat” pada kesulitan, pertama-tama Anda harus peduli terhadap sesuatu yang jauh lebih penting dari kesulitan
Menemukan sesuatu yang penting dan bermakna dalam kehidupan Anda, mungkin menjadi cara paling produktif untuk memanfaatkan waktu dan tenaga Anda. Karena jika anda tidak menemukan sesuatu yang penuh arti, perhatian Anda akan tercurah untuk hal-hal yang tana makna dan sembrono.
7. Orang-orang tidak dilahirkan dalam keadaan tanpa kepedulian
Setiap orang diciptakan atas rasa peduli yang sangat banyak, sikap kepedulian membuat kita berpikir dan memberikan perhatian lebih untuk hal tersebut, namun semakin bertumbuhnya manusia kita juga semakin selektif memilih apa yang perlu benar-benar kita perhatikan.
8. Cuek dan masa bodo adalah cara yang sederhana untuk mengarahkan kembali ekspektasi hidup kita dan memilih apa yang penting dan apa yang tidak
Usaha untuk mengembangkan kemampuan ini mengarah pada suatu yang bisa menjadi semacam “pencerahan praktis”. Ini mengajari Anda untuk peduli lebih sedikit, dan jangan berusaha.
9. Kita tahu siapa kita, dan kita menerimanya sepenuh hati, termasuk bagian-bagian yang sama sekali tidak membanggakan
Karena saat kita percaya bahwa mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan itu sangat memalukan, secara tidak sadar kita mulai menyalahkan diri sendiri. Cuek dan masa bodoh adalah cara yang sederhana untuk mengarahkan kembali ekspektasi hidup kita dan memilih apa yang penting dan tidak.
10. “Masalah hidup” sesungguhnya hanya efek samping dari tidak adanya suatu yang lebih penting untuk dipedulikan
Kita jadi tahu betapa kecil perhatian yang diberikan oleh orang lain dan diri kita sendiri pada tiap detail superfisial tentang diri kita, dan kita pun akhirnya memilih untuk tidak lagi menanggapi mereka terlalu serius.
Itulah kutipan dari buku “Sebuah seni untuk bersikap bodo amat” ditulis oleh Mark Manson, tertarik untuk membacanya?